Intro (Pengalaman Breakout dan Pengenalan pada Dunia Skincare)

Hallo, Namaku Ann, dan aku belajar tentang bahan bahan skincare yang banyak aku baca dari journal dan menonton Skincare specialist, dermatologist, dan juga dokter kulit yang ada di youtube.

Aku membuat Blog ini dari pengalaman breakout yang aku alami, dan banyak banget informasi salah tentang skincare di luaran sana, aku gak tau blog ini bakal mencapai banyak orang atau tidak, tapi setidaknya satu dua orang dapat menyampaikan informasi ini kepada banyak orang di luar sana.

 

1.                Pengalaman Breakout

 

kenapa aku tertarik dengan dunia skin care? 

 

awalnya adalah dimana aku mengalami breakout parah di usia 20tahunan.

Well selain breakout aku juga mengalami mental breakdown pada saat itu, bukan karena itu adalah pertama kalinya aku mengalami breakout tapi karena aku ketemu teman yang tipenya jauh berbeda dengan teman teman aku biasanya.

 

Pada saat itu adalah di mana aku memasuki perusahaan baru dan dimana aku baru belajar ilmu baru dari perusahaan itu dan 2 bulan pertama kulit wajahku baik baik saja. Pada saat itu aku hanya memakai facial wash pond’s charcoal namun beberapa bulan kemudian jerawatku mulai tumbuh awalnya hanya jerawat besar di hidung, pada saat itu akupun mengganti sabun muka itu dengan pond’s anti acne, namun karena aku terlalu inggin jerawatku cepat sembuh aku memakainya terlalu sering dan menimbulkan lebih banyak jerawat lagi.

 

Masa itu bukanlah pertama kalinya aku berjerawat di hidung, namun masa itu adalah masa pertama kalinya aku mengalami mental breakdown, ya sekarang aku sudah tahu jerawat di hidung itu adalah akibat terlalu lama memakai kacamata, karena hidungku adalah daerah yang paling sensitif. Sebelumnya sudah di sebutkan jika aku bertemu seorang teman yang ‘berbeda dengan teman teman aku biasanya’ pada saat itu, dan aku cukup dekat dengan dia, dia-pun merekomendasikan produk safi anti acne, namun reaksi kulitku sangatlah berbeda, jerawat semakin parah, bahkan sampai mudah untuk pecah. Hal itu tidak pernah aku katakana pada temanku itu, namun aku diam diam berhenti menggunakannya dan karena teman ini agak blak blakan dia berkata ‘kenapa gak di pakai produk yang aku sarankan itu?' akupun hanya tersenyum tanpa menjawab apa apa. Mulai dari situ dia mengkritikku habis habisan, ia sering berkomentar tentang jerawattku, memang pada saat itu dia juga mengalami breakout, yang mungkin juga mengalami mental breakdown sama seperti aku, mungkin dia bersikap sepeti itu karena itu pertama kalinya ia breakout.

 

Berikut akan aku tunjukan foto fotoku saat breakout

Agustus 2019, pertama breakout aku wajib pake filter, karena waktu itu insecure banget. Dan mengganti sabun cuci muka

 

September 2019, sebelum aku menggunakan safi anti acne gel

 

Oktober 2019, setelah menggunakan safi acne gel lihat sendiri peningkatan jerawatnya, akhirnya akupun lepas.

 

November 2019, mulai menemukan youtube chanel james welsh dan beauty within aku mencoba mendengarkan mereka dan mulai mengekfoliasi wajah dengan cara yang salah karena aku pikir ‘physical exfoliation’ lebih baik pada saat itu. Akupun menggunakan peeling gel

Desember 2019,

Dapat kalian lihat ini sedang parah parahnya karena aku mencoba berbagai macam skincare yang aku pikir dapat mengurangi jerawat.

Januari 2020,

Menemukan youtube chanel Hyram dan mencoba membaca berbagai macam journal tentang merawat skin care secara gentle, dan tidak berlebihan, mulai menggunakan produk tanpa pewangi,dan yang paling terjangkau adalah Hadalabo. Di saat ini juga aku mengganti metode exfoliasiku dengan chemical exfoliation HadaLabo Mild peeling face wash AHA BHA

Februari 2020,

Make up, memang sedang belajar makeup saat itu, dan menggunakan aktif ingredient berupa retinol dari Hadalabo gokyujun alphajangan pernah berfikir menggunakan retinol sebelum kamu mencapai usia 25 tahun.

Maret 2020.

Mengurangi penggunaan retinol dan hanya memakainya di malam hari dan memakai moisturizer ber SPF di siang hari. Aku terus belajar dan menonton youtube chanel Hyram dia selalu mengatakan igridient didn’t lies jadi mulai dari situ aku terus menginvestigasi bahan bahan skincare yang ada di lapangan

April 2020,

Entah ada rezeki apa aku mendapatkan giveaway dari hadalabo,  berupa facial wash dan 2 macam toner, karena waktu itu facial wash yang aku punya hanya AHA BHA mild peeling, akupun menggantinya dengan facial wash gokyujun, yang memang basic dan hanya mengandung ingredient actif hyaluronic acid, dan facial wash AHA BHA nya hanya aku pakai saat exfoliasi, berbarengan dengan Mild peeling Lotion-nya yang Mengadung PHA.

Mei 2020

dua bulan terakhir kulitku sudah mulai membaik dan aku tak memakai makeup maupun filter dalam dua gambar terakhir ini karena gambar satu pertama diatas memakai filter dan beberapa gambar memakai makeup

Juni 2020

 

2.                Pengenalan Skincare.

Warning : Well, jangan pernah ke klinik kecantikan tanpa gelar Sp.KK, apalagi menawarkan memutihkan wajah.

Q1:  Udah tau breakout kenapa gak ke dokter?

Pernyataan tersebut benarsih, jika kamu punya masalah yang tak kunjung selesai kamu wajib ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang benar, tapi dokter kulit mahal, dan saya gak sanggup bayar biaya konsultasinya aja.

Q2: Kenapa harus menulis blog tentang skincare? Kan skincare cocok cocokan

Skincare emang personal dan cocok cocokan, tapi gak mau kan nyoba produk baru dengan resiko gak cocok, karena skincare juga ada ilmunya, banyak ingredient active yang membantu masing  masing masalah dikulit kita.

Q3 : Skin care apa aja yang sebenarnya di butuhkan?

-          Pembersih : Facial Wash, dan Cleansing Oil

-          Pelembab : Moisturizer

-          Perlindngan : Sunscreen

-          Exfoliator : Bisa berupa toner, serum ataupun sabun cuci muka

Q4 : kenapa gak pake banyak skincare?

Banyak skincare artinya banyak ingridien yang kita taruh di wajah kita, dan itu memperbesar kemungkinan kita mengiritasi wajah kita sendiri jadi stay to basic jauh lebih baik

Q5 : stay to basic  kok Exfoliasi?

Well masalah aku adalah jerawat, artinya pori yang tersumbat, dan pori yang tersumbat itu karena selkulit mati dan kotoran makanya aku exfoliasi

Q5: Masker Perlu gak?

Enggak. Emang menyenangkan pakai masker tapi jika kamu gak mau membuang duit dan memperbanyak sampah kamu gak perlu maskeran satu dua kali sebulan gak papa lah

Q6 : apa bahan yang dihindari dalam skincare

Sebaiknya kamu menghindari Pewangi, Pewarna dan Alkohol, karena tiga bahan itu tidak ada manfaatnya di kulit kita, hanya menambahkan rasa menyenangkan saat di pakai dan mempercantik tampilan skincare, dan dapat meningkatkan iritasi pada kulit.

Q7: kan gak boleh pake skincare yang menggandung parfum ada batasannya gak sih?

Kamu boleh pake skincare yang mengandung parfum, dengan syarat kamu akan membilasnya setelah itu, seperti dalam kasus ini cleanser, baik cleansing oil maupun facial wash

Q8: kenapa gak pake micellar water?

banyak mincelar water yang sebenarnya gak mengandung surfaktan, melainkan alcohol alas an kedua masalah sampah, lingkungan dan uang tambahan untuk membeli kapas.

Q9: pernah mendengar pernyataan paling menyebalkan

gak pernah menyarankan orang untuk menggunakan skincare ini itu secara offline, namun pernah mendengar pernyataan menyebalkan salah satu influencer Indonesia di youtube

ini skincare gue suka suka gue mau pake krim malem di pake pagi kek, yang penting cocok buat gue

jika ada yang tau siapa yang aku maksud jangan menyerangnya 😊

segitu dulu pertanyaan pertanyaan public yang biasanya aku dapatkan bisa aku jawab, selanjutnya akan aku bahas di dalam postingan postingan lainnya,

 

so see you again next time

XOXO Ann

 

Follow me on instagram :

Instagram.com/misshanselan